Ciri membedakan jantan & betina burung labet (lovebird) - Cara untuk membedakan burung labet jantan dan betina, tentunya banyak orang agak kesulitan apabila kalau cuma dilihat dari segi penampilannya, tidak seperti burung-burung lainnya seperti cocak ijo atau burung manyar, yang bisa kita lihat dari warna bulunya yang sudah berbeda jantan dan betinanya.
Meskipun begitu sebenarnya ada beberapa metode yang bisa kita lakukan untuk membandingkan ciri antara kedua jenis burung yang dinamakan labet atau lovebird ini. Ada beberapa cara tersendiri yang tak lain dengan cara mengamati ciri dari tingkah laku atau kebiasaanya, contohnya saat mangkring atau bertengger burung labet betina ketika sedang membuat sarang.
Ciri-ciri Burung Labet atau Lovebird Jantan :
- Ketika bertengger atau mangkring jarak kaki lebih rapat.
- Bentuk badan tidak setegas betina dan kadang-kadang beratnya lebih ringan.
- Ujung ekor bentuknya runcing.
- Cenderung lebih pasif mencari bahan ketika membuat sarang dan sering menyuapi burung betina.
- Tulang pada pubis terasa keras dan jaraknya lebih rapat.
Ciri-ciri Burung Labet atau Lovebird Betina :
- Pada waktu bertengger kaki akan berjarak lebar dari yang jantan.
- Tubuh lebih berat dibanding yang jantan.
- Pada ujung ekornya lebih merata.
- Ketika membuat sarang lebih aktif.
- Tulang pubis lembek dan jaraknya lebih lebar dibanding jantan.
- Warna bulunya cenderung kusam.
Di dalam pengalaman pada beberapa penangkar burung lovebird atau labet ini banyak yang mengatakan bahwa burung labet betina dan jantan yang mempunyai kualitas lebih baik ialah yang betina, baik dari postur tubuh atau kemampuan untuk bunyi suara ngekeknya.
Dengan begitu kita bisa menyimpulkan bahwa burung jenis paruh bengkok ini lebih bisa kita andalkan dan dikonteskan ke arena lomba gantangan ialah yang berjenis kelamin betina dibandingkan yang berjenis jantan atau laki-laki. Cukup sekian pembahasan tentang jenis kelamin lovebird atau labet yang bisa saya berikan semoga bermanfaat bagi para pecinta burung berkicau.